Cara Menulis Berita Feature untuk Kegiatan Workshop Kampus

Feature news adalah jenis berita yang tidak hanya menyajikan fakta tetapi juga mengeksplorasi cerita di balik sebuah peristiwa dengan lebih mendalam dan naratif. Berita feature cenderung lebih deskriptif dan bertujuan untuk memberi pembaca pengalaman yang lebih kaya tentang topik yang dilaporkan. Berikut adalah panduan menulis berita feature untuk kegiatan workshop kampus:

1. Memilih Sudut Pandang yang Menarik

Tentukan sudut pandang yang akan diambil dalam berita feature Anda. Misalnya, Anda bisa fokus pada pengalaman peserta, perjalanan seorang pembicara, atau dampak workshop terhadap perkembangan akademik di kampus.

2. Mengumpulkan Informasi yang Kaya

Lakukan riset mendalam dan kumpulkan informasi dari berbagai sumber. Wawancara peserta, penyelenggara, dan pembicara untuk mendapatkan kutipan yang mendalam dan menggugah. Ambil catatan tentang suasana, interaksi antar peserta, dan momen-momen menarik selama workshop.

3. Menulis Lead yang Menarik

Berbeda dengan berita hard news yang langsung menjawab 5W+1H, feature news bisa dimulai dengan anekdot, deskripsi suasana, atau kutipan menarik untuk memancing rasa penasaran pembaca. Lead ini bertujuan untuk menarik perhatian pembaca dan mengajak mereka mendalami cerita.

4. Mengembangkan Narasi dalam Tubuh Berita

Dalam feature news, tubuh berita dikembangkan dengan alur cerita yang mengalir. Anda bisa memulai dari latar belakang acara, kemudian berkembang ke pengalaman dan pandangan peserta, serta insight dari pembicara. Fokuskan pada elemen human-interest dan deskripsi yang mendetail untuk memberi kesan visual yang kuat.

5. Menggunakan Kutipan untuk Memperkaya Cerita

Kutipan dalam feature news harus digunakan untuk memperkuat narasi, bukan sekadar menyajikan fakta. Pilih kutipan yang menggambarkan emosi, motivasi, atau pengalaman mendalam dari narasumber.

6. Menutup dengan Kesimpulan yang Reflektif

Akhiri berita feature Anda dengan kesimpulan yang reflektif atau menginspirasi. Penutup bisa berupa harapan dari penyelenggara, dampak yang dirasakan oleh peserta, atau rencana ke depan yang terkait dengan tema workshop.

7. Menyunting untuk Narasi yang Mengalir

Setelah menulis, edit berita Anda untuk memastikan narasi mengalir dengan baik dan tidak ada detail penting yang terlewatkan. Pastikan cerita tersebut dapat membawa pembaca merasakan pengalaman yang disampaikan.

Contoh Berita Feature Workshop Kampus

Judul: Menggali Potensi AI: Perjalanan Para Akademisi di Workshop Teknologi UIN Syahada Padangsidimpuan

Lead: Di sebuah pagi yang cerah di bulan Agustus, lebih dari 60 akademisi berkumpul di Aula Perpustakaan UIN Syahada Padangsidimpuan. Mereka datang dengan antusiasme tinggi, siap mengeksplorasi dunia baru yang dibawa oleh teknologi AI. Workshop bertajuk “Integrasi AI dalam Alur Kerja Penelitian” ini, lebih dari sekadar pertemuan akademik; ia menjadi perjalanan intelektual bagi para pesertanya.

Paragraf 2: Dr. Faizuddin Harliansyah, M.M, yang dikenal sebagai pionir dalam pengembangan teknologi di lingkungan akademik, menjadi pemandu perjalanan ini. Dengan gaya bicaranya yang hangat dan penuh semangat, Dr. Faizuddin mengajak peserta untuk memahami bahwa AI bukan lagi sekadar konsep futuristik, melainkan alat vital yang sudah di depan mata, siap digunakan untuk mengoptimalkan penelitian mereka.

Paragraf 3: “Dalam setiap data, ada cerita yang menunggu untuk ditemukan, dan AI membantu kita mengungkap cerita itu dengan cara yang lebih cepat dan akurat,” ujarnya sambil menampilkan diagram interaktif di layar. Suasana ruangan berubah hening, penuh konsentrasi, saat peserta mencoba memahami potensi yang ditawarkan.

Paragraf 4: Di salah satu sudut ruangan, Dini Apriani, mahasiswa magister, tampak sibuk mencatat. “Ini pengalaman yang sangat membuka wawasan. Saya merasa lebih percaya diri untuk menggunakan AI dalam penelitian saya sekarang,” katanya dengan mata berbinar.

Paragraf 5: Workshop ini bukan hanya tentang belajar teknologi baru, tetapi juga tentang menumbuhkan rasa kebersamaan di antara para peserta. Diskusi dan tanya jawab yang hangat berlangsung sepanjang sesi, menciptakan lingkungan yang kolaboratif dan inspiratif. “Kita semua di sini belajar bersama, dan itu yang membuat workshop ini sangat berharga,” kata Dr. Faizuddin saat menutup sesi.

Penutup: Saat matahari mulai tenggelam di balik gedung perpustakaan, para peserta meninggalkan aula dengan kepala penuh ide dan semangat baru. Workshop ini, bagi mereka, bukan hanya sebuah acara sehari, tetapi langkah awal dalam perjalanan panjang untuk memanfaatkan AI dalam dunia akademik. UIN Syahada Padangsidimpuan pun terus berkomitmen untuk menyediakan wadah bagi para akademisi dalam mengejar inovasi dan pengetahuan.

Analisis Paragraf

  1. Lead: Paragraf pertama menggunakan deskripsi suasana dan antusiasme peserta untuk menarik perhatian pembaca. Ini menempatkan pembaca langsung ke dalam konteks acara.
  2. Paragraf 2: Memperkenalkan pembicara utama dengan gaya naratif yang menggambarkan kepribadian dan kontribusinya pada workshop. Paragraf ini memperkaya cerita dengan memberikan latar belakang yang menarik.
  3. Paragraf 3: Kutipan dari pembicara digunakan untuk memperkuat narasi tentang pentingnya topik workshop, disertai dengan deskripsi suasana yang mendalam.
  4. Paragraf 4: Menyajikan pengalaman individu peserta untuk memberi sudut pandang personal yang menambah dimensi human-interest dalam berita.
  5. Paragraf 5: Menggambarkan interaksi dan dinamika yang terjadi selama workshop, menonjolkan elemen kolaborasi dan inspirasi yang dihasilkan.
  6. Penutup: Penutup yang reflektif memberikan kesan yang mendalam tentang dampak dan makna workshop, sekaligus menghubungkan acara ini dengan visi jangka panjang kampus.

Dengan pendekatan ini, berita feature workshop kampus Anda akan lebih hidup, menarik, dan memberikan pengalaman yang lebih kaya bagi pembaca.

Kesimpulan

Menulis berita feature untuk kegiatan workshop kampus memerlukan pendekatan yang lebih mendalam dan naratif dibandingkan dengan berita straight news. Penulis harus mampu menangkap esensi dan suasana acara, serta menyajikan informasi dengan cara yang menarik dan informatif. Dengan memilih sudut pandang yang unik, menggunakan kutipan yang memperkaya cerita, serta mengembangkan narasi yang mengalir, berita feature dapat memberikan gambaran yang lebih kaya dan menggugah bagi pembaca. Keseluruhan proses ini bertujuan untuk tidak hanya menginformasikan, tetapi juga menginspirasi dan melibatkan audiens dalam pengalaman yang disampaikan.

Alexandra Pane

Alexandra Pane

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.